Kamis, 28 Agustus 2008

Prestasi Dunia Indonesia


Rekor Indonesia di mata dunia

. Boleh yah di posting disini..?

Rekor Indonesia Dimata Dunia

Republik Indonesia merupakan Negara kepulauan
terbesar di dunia yang terdiri dari 17.504
pulau (termasuk 9.634 pulau yang belum diberi
nama dan 6.000 pulau yang tidak berpenghuni) .
Disini ada 3 dari 6 pulau terbesar didunia,
yaitu : Kalimantan (pulau terbesar ketiga di
dunia dgn luas 539.460 km2), Sumatera
(473.606 km2) dan Papua (421.981 km2).

* Indonesia adalah Negara maritim terbesar di
dunia dengan perairan seluas 93 ribu km2 dan
panjang pantai sekitar 81 ribu km2 atau hampir
25% panjang pantai di dunia.

* Pulau Jawa adalah pulau terpadat di dunia
dimana sekitar 60% hamper penduduk Indonesia
(sekitar 130 jt jiwa) tinggal di pulau yang
luasnya hanya 7% dari seluruh wilayah RI.

* Indonesia merupakan Negara dengan suku bangsa
yang terbanyak di dunia. Terdapat lebih dari
740 suku bangsa/etnis, dimana di Papua saja
terdapat 270 suku.

* Negara dengan bahasa daerah yang terbanyak,
yaitu, 583 bahasa dan dialek dari 67 bahasa
induk yang digunakan berbagai suku bangsa
di Indonesia. Bahasa nasional adalah bahasa
Indonesia walaupun bahasa daerah dengan jumlah
pemakai terbanyak di Indonesia adalah bahasa
Jawa.

* Indonesia adalah negara muslim terbesar
di dunia. Jumlah pemeluk agama Islam di
Indonesia sekitar 216 juta jiwa atau 88% dari
penduduk Indonesia. Juga memiliki jumlah masjid
terbanyak dan Negara asal jamaah haji terbesar
di dunia.

* Monumen Budha (candi) terbesar di dunia
adalah Candi Borobudur di Jawa Tengah dengan
tinggi 42 meter (10 tingkat) dan panjang
relief lebih dari 1 km. Diperkirakan dibuat
selama 40 tahun oleh Dinasti Syailendra pada
masa kerajaan Mataram Kuno (750-850).

* Tempat ditemukannya manusia purba tertua di
dunia, yaitu : Pithecanthropus Erectus" yang
diperkirakan berasal dari 1,8 juta tahun
yang lalu.

* Republik Indonesia adalah Negara pertama yang
lahir sesudah berakhirnya Perang Dunia II pada
tahun 1945. RI merupakan Negara ke 70 tertua di
dunia.

* Indonesia adalah Negara pertama (hingga kini
satu-satunya) yang pernah keluar dari
Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) pada tgl
7 Januari 1965. RI bergabung kembali ke dalam
PBB pada tahun 1966.

* Tim bulutangkis Indonesia adalah yang
terbanyak merebut lambing supremasi bulutangkis
pria, Thomas Cup, yaitu sebanyak 13 x (pertama
kali th 1958 & terakhir 2002).

* Indonesia adalah penghasil gas alam cair (LNG)
terbesar di dunia (20% dari suplai seluruh
dunia) juga produsen timah terbesar kedua.

* Indonesia menempati peringkat 1 dalam produk
pertanian, yaitu : cengkeh (cloves) & pala
(nutmeg), serta no.2 dalam karet alam (Natural
Rubber) dan minyak sawit mentah (Crude Palm Oil).

* Indonesia adalah pengekspor terbesar kayu
lapis (plywood), yaitu sekitar 80% di pasar
dunia.

* Terumbu Karang (Coral Reef) Indonesia adalah
yang terkaya (18% dari total dunia).

* Indonesia memiliki species ikan hiu terbanyak
didunia yaitu 150 species.

* Biodiversity Anggrek terbeser didunia :
6 ribu jenis anggrek, mulai dari yang terbesar
(Anggrek Macan atau Grammatophyllum Speciosum)
sampai yang terkecil (Taeniophyllum, yang tidak
berdaun), termasuk Anggrek Hitam yang langka
dan hanya terdapat di Papua.

* Memiliki hutan bakau terbesar di dunia.
Tanaman ini bermanfaat ntuk mencegah pengikisan
air laut/abrasi.

* Binatang purba yang masih hidup : Komodo yang
hanya terdapat di pulau Komodo, NTT adalah
kadal terbesar di dunia. Panjangnya bias
mencapai 3 meter dan beratnya 90 kg.

* Rafflesia Arnoldi yang tumbuh di Sumatera
adalah bunga terbesar di dunia. Ketika bunganya
mekar, diameternya mencapai 1 meter.

* Memiliki primata terkecil di dunia , yaitu
Tarsier Pygmy (Tarsius Pumilus) atau disebut
juga Tarsier Gunung yang panjangnya hanya
10 cm. Hewan yang mirip monyet dan hidupnya
diatas pohon ini terdapat di Sulawesi.

* Tempat ditemukannya ular terpanjang di dunia
yaitu, Python Reticulates sepanjang 10 meter
di Sulawesi.

* Ikan terkecil di dunia yang ditemukan
baru-baru ini di rawa-rawa berlumpur Sumatera.
Panjang 7,9 mm ketika dewasa atau kurang lebih
sebesar nyamuk. Tubuh ikan ini transparan dan
tidak mempunyai tulang kepala.

*dari milis Kincir

Sultan Hasanuddin

Sultan Hasanuddin

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Langsung ke: navigasi, cari
Sultan Hasanuddin(sumber: foto-foto.com)
Sultan Hasanuddin
(sumber: foto-foto.com)

Sultan Hasanuddin (11 Januari 1631 - 1 Juni 1670), Raja Gowa ke-16, terlahir dengan nama I Mallombasi Muhammad Bakir Daeng Mattawang Karaeng Bonto Mangepe. Setelah memeluk agama Islam, ia mendapat tambahan gelar Sultan Hasanuddin Tumenanga Ri Balla Pangkana, hanya saja lebih dikenal dengan Sultan Hasanuddin saja. Karena keberaniannya, ia dijuluki De Haantjes van Het Oosten oleh Belanda yang artinya Ayam Jantan/Jago dari Benua Timur. Ia dimakamkan di Katangka, Makassar.

Ia diangkat sebagai Pahlawan Nasional dengan Surat Keputusan Presiden No. 087/TK/1973, tanggal 6 November 1973.[1]

[sunting] Sejarah

Sultan Hasanuddin lahir di Makassar, merupakan putera kedua dari Sultan Malikussaid, Raja Gowa ke-15. Sultan Hasanuddin memerintah Kerajaan Gowa, ketika Belanda yang diwakili Kompeni sedang berusaha menguasai perdagangan rempah-rempah. Gowa merupakan kerajaan besar di wilayah timur Indonesia yang menguasai jalur perdagangan.[1]

Pada tahun 1666, di bawah pimpinan Laksamana Cornelis Speelman, Kompeni berusaha menundukkan kerajaan-kerajaan kecil, tetapi belum berhasil menundukkan Gowa. Di lain pihak, setelah Sultan Hasanuddin naik takhta, ia berusaha menggabungkan kekuatan kerajaan-kerajaan kecil di Indonesia bagian timur untuk melawan Kompeni.

Pertempuran terus berlangsung, Kompeni menambah kekuatan pasukannya hingga pada akhirnya Gowa terdesak dan semakin lemah sehingga pada tanggal 18 November 1667 bersedia mengadakan Perdamaian Bungaya di Bungaya. Gowa merasa dirugikan, karena itu Sultan Hasanuddin mengadakan perlawanan lagi. Akhirnya pihak Kompeni minta bantuan tentara ke Batavia. Pertempuran kembali pecah di berbagai tempat. Hasanuddin memberikan perlawanan sengit. Bantuan tentara dari luar menambah kekuatan pasukan Kompeni, hingga akhirnya Kompeni berhasil menerobos benteng terkuat Gowa yaitu Benteng Sombaopu pada tanggal 12 Juni 1669. Sultan Hasanuddin kemudian mengundurkan diri dari takhta kerajaan dan wafat pada tanggal 12 Juni 1670.[1]